Dalam bahasa Turki, Muhammad sering disebut dengan Fatih Sultan Mehmet. Beliau lahir 30 Maret 1432 dan wafat 3 Mei 1481.
Pribadi Shalih
Dari sisi keshalihannya, Muhammad Al-Fatih disebutkan tidak pernah meninggalkan tahajud dan shalat rawatib sejak baligh hingga saat wafat. Dan kedekatannya kepada Allah SWT ditularkan kepada tentaranya. Tentara Sultan Muhammad Al-Fatih tidak pernah meninggalkan solat wajib sejak baligh. Dan separuh dari mereka tidak pernah meninggalkan solat tahajud sejak baligh.
Itulah barangkali kunci utama keberhasilan beliau dan tentaranya dalam menaklukkan kota yang dijanjikan nabi SAW. Rupanya kekuatan beliau bukan terletak pada kekuatan pisik, tapi dari sisi kedekatan kepada Allah, nyata bahwa beliau dan tentaranya sangat menjaga hubungan kedekatan, lewat shalat wajib, tahajjud dan sunnah rawatib lainnya
Sang Penakluk atau Sang Pembebas?
Karena prestasinya menaklukkan Konstantinopel, Muhammad kemudian mendapat gelar “Al-Fatih”. Artinya sang pembebas. Barangkali karena para pelaku sejarah sebelumnya tidak pernah berhasil melakukannya, meski telah dijanjikan nabi SAW.
Namun orang barat menyebutkan The Conqueror, Sang Penakluk. Ada kesan bila menggunakan kata “Sang Penakluk” bahwa beliau seolah-olah penguasa yang keras dan kejam. Padahal gelar yang sebenarnya dalam bahasa arab adalah Al-Fatih. Berasal dari kata: fataha – yaftahu. Artinya membuka atau membebaskan. Kata ini terkesan lebih santun dan lebih beradab. Karena pada hakikatnya, yang beliau lakukan bukan sekedar penaklukan, melainkan pembebasan menuju kepada iman dan Islam.
Beliau merupakan seseorang yang sangat ahli dalam berperang dan pandai berkuda. Ada yang mengatakan bahwa sebagian hidupnya dihabiskan di atas kudanya.
Yang lebih menarik, meski beliau punya kedudukan tertinggi dalam struktur pemerintahan, namun karena keahlian beliau dalam ilmu strategi perang, hampir seluruh perjalanan jihad tentaranya ia pimpin secara langsung. Bahkan ia tetap berangkat berjihad kendati sedang menderita suatu penyakit.
Tata Negara dan Administrasi
Selain sebagai ahli perang dan punya peran besar dalam hal perluasan wilayah Islam, beliau juga ahli di bidang penataan negara, baik secara pisik maupun dalam birokrasi dan hukum. Kehebatan beliau dalam menata negerinya menjadi negeri yang sangat maju diakui oleh banyak ilmuwan. Bahkan secara serius belaiu banyak melakukan perbaikan dalam hal perekonomian, pendidikan dan lain-lain.
Dalam kepemimpinannya, Istambul dalam waktu singkat sudah menjadi pusat pemerintahan yang sangat indah dan maju di samping sebagai bandar ekonomi yang sukses.
Beliau juga dikenal sebagai pakar dalam bidang ketentaraan, sains, matematika. Beliau memenguasai 6 bahasa sejak berumur 21 tahun. Seorang pemimpin yang hebat namun tawadhu’.
Mentarbiyah Tentara Satu hal yang jarang diingat orang adalah proses pembentukan pasukan yang sangat profesional. Pembibitan dilakukan sejak calon prajurit masih kecil. Ada team khusus yang disebarkan ke seluruh wilayah Turki dan sekitarnya seperti Balkan dan Eropa Timur untuk mencari anak-anak yang paling pandai IQ-nya, paling rajin ibadahnya dan paling kuat pisiknya. Lalu ditawarka kepada kedua orang tuanya sebuah kontrak jangka panjang untuk ikut dalam tarbiyah (pembinaan) sejak dini.
Bila kontrak ini ditandatangani dan anaknya memang berminat, maka seluruh kebutuhan hidupnya langsung ditanggung negara. Anak itu kemudian mulai mendapat bimbingan agama, ilmu pengetahuan dan militer sejak kecil. Mereka sejak awal sudah dipilih dan diseleksi serta dipersiapkan.
Maka tidak heran kalau tentara Muhammad Al-FAtih adalah tentara yang paling rajin shalat, bukan hanya 5 waktu, tetapi juga shalat-shalat sunnah. Sementara dari sisi kecerdasan, mereka memang sudah memilikinya sejak lahir, sehingga penambahan ilmu dan sains menjadi perkara mudah.
Konstantinopel Menjadi Istanbul
Setelah ditaklukan nama Konstatinopel diubah menjadi Islambul yang berarti “Kota Islam”, tapi kemudian penyebutan ini bergeser menjadi Istambul seperti yang biasa kita dengar sekarang.
Sejak saat itu ibu kota khilafah Bani Utstmani beralih ke kota ini dan menjadi pusat peradaban Islam dan dunia selama beberapa abad. Sebab kota ini kemudian dibangun dengan segala bentuk keindahannya, percampuran antara seni Eropa Timur dan Arab.
Gereja dan tempat ibadah non muslim dibiarkan tetap berdiri, tidak diutak-atik sedikit pun. Sementara khalifah membangun gedung dengan arsitektur yang tidak kalah cantiknya dengan gedung-gedung sebelumnya. Sepintas kalau kita lihat gedung peninggalan peradaban masehi sama saja dengan bangunan masjid. Tetapi ternyata tetap ada perbedaan mendasar. Selain masalah salib yang menjadi ciri gereja, bangunan dari peradaban Islam punya dominasi lingkaran dan setengah lingkaran.
Seorang rekan dari Maghrib (Maroko) bercerita bahwa ada nilai falsafah di balik bentuk-bentuk lingkaran atau kubah ang kita lihat dari bentuk masjid, yaitu bahwa Islam itu masuk ke semua dimensi.
Kejayaannya dalam menaklukkan Konstantinopel menyebabkan bayak kawan dan lawan kagum dengan kepimpinannya serta taktik strategi peperangannya yang dikatakan mendahului zamannya.
Ia jugalah yang mengganti nama Konstantinopel menjadi Islambol (Islam keseluruhannya). Kini nama tersebut telah diganti oleh Mustafa Kemal Ataturk menjadi Istanbul. Untuk memperingati jasanya, Masjid Al-Fatih telah dibangun di sebelah makamnya. (bersambung) < 1 2 >
Febrina
Desember 9, 2007
Semoga Allah memberkati al fatih, sesuai dengan amal ibadahnya serta sumbangannya yang sangat besar bagi Islam
SukaSuka
wong ngalam
Januari 7, 2008
amin
SukaSuka
yudistira ananda
Mei 19, 2008
al fatih.. peace upon him… janji Nabi Muhammad SAW untuk konstantinopel terwujud setelah hampir 800 tahun, janji beliau menaklukkan Roma akan terwujud.. lewat cara2 dakwah Roma saat ini adalah Inggris, Eropa Barat termasuk Italy, dan terutama Amerika Serikat.. mudah2an diabad ini juga.. 1400 tahun kemudian.. Amiin
SukaSuka
Pamuji Yuono
Mei 1, 2009
Kereeeeen…
Kami mendambakan pemimpin seperti beliau…
SukaSuka
Civic
Juni 22, 2009
Amin..Insya Allah akan lahir Al Fatih dari Indonesia, boleh numpang tagg?
SukaSuka
cici
Agustus 18, 2009
subhanallah…
seandainya pemimpin2 bangsa kita memiliki sifat seperti beliau…
tentu indonesia akan lebih damai..
SukaSuka
fattih
Mei 19, 2010
seperti apa yang diramalkan rosul dalam haditsnya tentang penaklukan konstantinopel,dan terbukti konstantinopel telah ditaklukkan oleh muhammad alfatih, ternyata masih ada ramalan rosul melalui hadis nya tentang akan berdirinya khilafah ala minhaj nubuwwah. Semoga Khilafah yang dijanjikan/diramalkan itu akan segera tegak. Amin,
SukaSuka
huda
Mei 31, 2010
subhanallah, ana merasa harus banyak mencontoh teladan dari sultan muhammad al fatih nih??? ehm bisa ngasih videonya nggak n kirim ke email ana??
SukaSuka
mega
September 3, 2010
yaa allah..
kegighan dan ketaatan al fatih,semakin menambah kagum ku pada mu..
SukaSuka
ya'qub
Januari 22, 2011
moga alloh memberikan sifat keteladanan muhammad al fatih kpada saya aamiin…
SukaSuka
Yngwie-San
Maret 25, 2011
Saya juga Amiieenn…
SukaSuka
pebri1984
Maret 23, 2011
Sesungguhnya kejayaan islam ditentukan oleh akhlak para pengikutnya
SukaSuka
abdullah
September 14, 2011
kenapa harus menaklukan? apakah itu berarti islam disebarkan dengan perang dan pemaksaan? dalam perang orang membunuh kan? kenapa kita mengagung-agungkan orang yang membunuh padahal kalau kita melihat orang kepalanya dipenggal kita merasa ngeri, dalam penaklukan itu si al fatih itu banyak memenggal kepala orang, al fatih seperti penakluk yang lain adalah penjahat perang. dia harus menanggung dosa ribuan orang yang mati dalam penaklukan yang dia lakukan. orang yang menaggung banyak dosa kematian orang tentu saja tempatya di neraka.
SukaSuka
Muhammad Fauzan Al-Fatih
Oktober 10, 2011
aq brharap besar pada Allah SWT bahwa yang ada dalam kandungan q ini bakal menjadi al-Fatih yang selanjutnya,………………
amiiiiiiiiiiiiiin ya rabbal’alamin,…………….
kabulkanlah n ridhoilah y Allah,………….
SukaSuka
Ibhel Al Fatih
Desember 8, 2011
subhanallah…………..
SukaSuka
mure
Februari 20, 2012
alus pisan euy..
SukaSuka